Seleksi Duta Seni dan Misi Kebudayaan Pelajar Boyolali 2018 Dimulai

Peserta seleksi duta seni dan misi budaya luar negeri di Boyolali menampilkan tarian Senin 22 Januari 2018. (Yulianto/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – BOYOLALI – Ajang pengiriman duta seni dan misi kebudayaan pelajar ke luar negeri menjadi ajang yang cukup diminati oleh pelajar di Boyolali. Program tahunan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali ini sukses menarik minat pelajar guna lebih memperkaya ilmu pengetahuan.

Di tahun keenam gelaran pengiriman duta seni, telah menampung kurang lebih 400 pelajar yang berasal dari berbagai di Kabupaten Boyolali sejak dibuka pendaftaran pada Senin 8 Januari 2018 sampai Senin 22 Januari 2018.

Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Boyolali, Budi Prasetyaningsih menjelaskan bahwa tahun 2018 ini akan menjadi tahun yang cukup berbeda dengan tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan peserta harus mengikuti lima tahap seleksi guna menentukan 18 pelajar yang terpilih untuk dikirim ke luar negeri dalam misi kebudayaan ke luar negeri yang dicanangkan Bupati Boyolali, Seno Samodro.

“Jika di Tahun 2017 yang lalu kita mengadakan latihan dasar (latsar) dahulu dari peserta yang dipilih, akan tetapi tahun 2018 ini kita akan menyelenggarakan latsar terlebih dahulu yang nantinya akan menentukan 18 pelajar duta seni Boyolali, agar tercipta duta seni yang tangguh dalam persaingan positif,” jelas Kabid Kebudayaan yang sering disapa Ning tersebut saat ditemui di kantornya, Senin (22/1).

Ditambahkan olehnya, pengiriman duta seni yang diikuti oleh pelajar SMA/SMK/MA di Boyolali kelas X ini diwacanakan akan berkunjung ke negara Amerika Latin. Hal ini belum dapat dipastikan secara rinci karena pihaknya masih memilih lokasi festival yang menarik untuk dikunjungi.

“Kita pilih festival yang mampu menarik perhatian publik, sebagai salah satu cara untuk membranding Boyolali serta membuka wawasan pelajar duta seni,” ungkapnya.

Kelima tahapan yang akan diikuti peserta sampai pada pengiriman pada bulan Agustus atau September tersebut antara lain tahap pendaftaran, tes tertulis, latsar, tes audisi pertama, dan yang terakhir audisi kedua. Selain itu, sekitar enam bulan peserta akan digembleng supaya lebih tangguh sampai waktu pengiriman tiba.