Pilkada 2018, PKB dan Demokrat Koalisi

PKB Karanganyar. (Facebook/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG – KARANGANYAR- Suhu politik di bumi Intanpari kembali dinamis, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akhirnya menyatakan sikap akan berkoalisi dengan Partai Demokrat (PD) Karanganyar untuk mengusung pasangan calon dalam Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) yang akan digelar pada tanggal 27 Juni tahun 2018 mendatang.

Ketua PKB Karanganyar, Tony Hatmoko mengungkapkan, berdasarkan hasil pertemuan di Magelang, antara PKB dan PC NU se-Jawa Tengah, daerah yang akan melaksanakan Pilkada diminta untuk segera membuka pendaftaran bagi bakal calon bupati dan wakil bupati yang akan bertarung di Pilkada mendatang. Menurut Tony, proses pendaftaran sudah mulai dilakukan dalam pekan ini.

“Kita membuka pendaftaran untuk bakal calon bupati dan wakil.Silahakan bagi warga yang ingin mendaftar,” kata Tony usai rapat Paripurna di DPRD Karanganyar di dampingi Sekertaris PKB Sulaiman Rasyid, Kamis (7/9/2017).

Tony menjelaskan, di jajaran PKB maupun NU Karanganyar, ada lima nama yang muncul dan layak diusung dalam pilkada mendatang, tapi Tony enggan menyeebut ke lima nama tersebut. Intinya ke lima nama berasal dari PKB, NU dan eksternal.

“Kelimanya memiliki kapasitas dan kapabilitas untuk memimpin Karanganyar,” jelasnya.

Sementara itu, terkait dengan koalisi, Tony mengungkapkan, bersama Partai Demokrat, telah sepakat akan mengusung calon dalam Pilkada mendatang. Soal siapa yang akan diusung, Tony tidak menjelaskan lebih lanjut.

“Saya sudah bertemu dengan ketua DPC Partai Demokrat Karanganyar, dan kita sepakat akan mengusung calon, tentang siapa yang akan dicalonkan, masih terus dikomunikasikan. Selain itu, kita juga membuka komunikasi dengan partai lain,” tandasnya.