Sopir Ngantuk, Truk Pasir Hantam Rumah di Jalan Jatinom-Boyolali

Warga Dukuh Gedaren, Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom, Klaten, Kamis 7 September 2017 bergotong royong membersihkan puing puing rumah Sumardi. (Joko Larsono/Fokusjateng.com)

FOKUS JATENG-KLATEN-Diduga mengantuk, sopir truk pasir bermuatan lebih (tonase) menghantam rumah di pinggir jalan raya. Peristiwa ini tepatnya di Jalan Raya Jatinom, Dukuh/Desa Gedaren, Kecamatan Jatinom, Klaten, pada Kamis 7 September 2017 sekitar pukul 6.30 WIB.

Dari kejadian itu, diketahui satu pemilik rumah, Sumardi (52) mengalami luka-luka dan dilarikan ke PKU Jatinom. Informasi yang dihimpun fokusjateng.com di lokasi, kecelakaan tersebut bermula ketika truk pasir bernopol KB 9850 WM melaju dari arah Klaten menuju Jatinom tiba-tiba menyelonong dan menabrak sebuah rumah hingga roboh pada bagian teras.

Sumardi, pemilik rumah mengaku, saat kejadian tersebut masih dalam kondisi tertidur. Terdengarnya suara keras yang menabrak rumah, dirinya kemudian terbangun dan langsung mendatangi suara keras itu.

”Saya masih dalam keadaan tertidur. Ada suara gubrak dan gelap berdebu kirain kebakaran. Kemudian saya berteriak minta tolong. Setelah sedikit cerah saya lihat ternyata truk menabrak rumah,” katanya.

Dari peristiwa itu, korban mengalami kakinya bengkak dan lecet-lecet,namun dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan luka yang serius. Korban pun hanya mendapatkan pengobatan rawat jalan. Hingga saat ini proses evakuasi rumah masih dilakukan oleh masyarakat, sedangkan truk sudah diamankan oleh petugas.

Kemudian kondisi sopir truk yang belum diketahui identitasnya, tersebut berjanji akan menganti Dari hasil seluruh kerusakan yang terjadi pada bangunan rumah yang tertabrak.