FOKUS JATENG – SOLO – Komisi Displin (Komdis) PSSI secara resmi telah menjatuhkan sanksi kepada Persis Solo, Sabtu 29 Juli 2017. Sanksi itu dijatuhkan sehari sebelum laga lanjutan grup 4 Liga 2 antara Persis melawan Sragen United, di Stadion Manahan, Solo.
Dalam saksi tersebut, komdis tidak hanya memberikan sanksi kepada Persis Solo, namun juga memberikan sanksi kepada suporter setia Persis, yakni Pasoepati. Yakni tidak diperbolehkan menyaksikan langsung ke stadion saat melawan Sragen United dan melawan Persiba Bantul, Kamis 3 Agustus 2017.
Baca juga: Baru Direkrut, Eks Pemain Timnas Indonesia Ini Jadi Pahlawan Kemenangan Persis
Wakil CEO Persis Solo Dedi M. Lawe, saat mengadakan jumpa pers dengan wartawan, Rabu 2 Agustus 2017 menilai, ada yang janggal dan aneh, dengan sanksi tersebut. Pasalnya, jika itu surat sanksi seharusnya yang dikirimkan surat salinan copy. Bukan dikirimkan melalui email.
”Itu yang kami pertanyakan, mengapa kok tidak dokumen salinannya, kok malah dikirim via email. Dari pada masalahnya lebih panjang, akhirnya kami memilih menangapi surat tersebut, yaitu berupa pengajuan banding yang telah kami siapkan ini,” jelas Dedi.
Secara resmi, manajemen tim Laskar Sambernyawa, bakal mengajukan banding kepada komdis PSSI, Kamis 3 Agustus 2017 dengan membawa sejumlah barang bukti, rekaman pertandingan, foto-foto dan lainnya. Manajemen berharap, komdis PSSI bisa bertindak adil.
Baca juga: Jelang Penutupan Transfer Pemain, Persis Solo Datangkan Mantan Pemain Timnas Indonesia