FOKUS JATENG – SOLO – Setelah mengumpulkan bukti-bukti yang kuat, akhirnya manajemen tim Persis Solo bakal melakukan banding kepada komisi disiplin (komdis) PSSI, Kamis 3 Agustus 2017. Banding tersebut tak lepas dari adanya sanksi dari komdis PSSI, terhadap tim berjuluk Laskar Sambernyawa pascamelawan tuan rumah PSIR Rembang, di Stadion Krida Rembang, 16 Juli 2017.
Di mana dalam pertandingan tersebut, dihentikan pada menit ke-50 akibat terjadi kericuhan penonton. ”Semua berkas sudah kami siapkan, termasuk foto, rekaman sebelum terjadi kericuhan dan masih banyak lagi. Besok akan langsung kami berikan ke komdis PSSI,” jelas Wakil CEO Persis Dedi M. Lawe saat jumpa pers dengan wartawan, Rabu 2 Agustus 2017.
Baca juga: Surat Dikirim via Email, Sanksi Komdis PSSI untuk Persis Dinilai Aneh
Buntut dari insiden tersebut, tim kebanggaan Wong Solo ini dikenai sanksi denda Rp 100 juta, dinyatakan kalah 3-0 atas PSIR Rembang dan poin Persis dikurangi tiga poin.
”Bukannya kami melawan atau apa, kami hanya ingin keadilan saja. Kami melihat apa alasan pemberikan sanksi yang diberikan komdis PSSI kepada kami, sangat beda jauh dengan terjadi di lapangan. Kami berharap komdis bisa lebih bijaksana,” harap Dedi.
Baca juga: Jelang Penutupan Transfer Pemain, Persis Solo Datangkan Mantan Pemain Timnas Indonesia