Tempuh Jarak 20 Km, Peserta Kebut Gunung Harus Jaga Stamina

Panitia Kebut Gunung 2017 dan Pulangti Gunung saat bertemu wartawan di Boyolali Rabu 19 Juli 2017. | Yulianto (/Fokusjateng.com)

Panitia Kebut Gunung 2017 dan Pulangti Gunung saat bertemu wartawan di Boyolali Rabu 19 Juli 2017. | Yulianto

FOKUS JATENG – BOYOLALI – Acara Kebut Gunung 2017 Pemkab Boyolali yang akan digelar Minggu 23 Juli 2017 menggunakan jalur sepanjang 20 kilometer (km). Untuk itu, para peserta wajib menjaga stamina tetap prima serta sportivitas yang tinggi.



Ketentuan untuk peserta yakni menggunakan kategori kelompok atau beregu. Setiap kelompok berjumlah 4 orang dengan minimal satu anggota perempuan yang berasal dari lembaga, organisasi, dan warga negara asing (WNA). ”Unsur TNI/Polri tidak boleh masuk dalam peserta,” terang Ketua Teknis Lomba Imam Kadhofi, Kamis 20 Juli 2017.

Baca juga: Jalur Kebut Gunung 2017 Kemiringannya Ada yang 70 Derajat

Ketentuan lain, bagi pemenang lomba Kebut Gunung 2016, yakni juara pertama sampai empat tidak diperkenankan ikut lomba untuk tahun ini. Kuotanya 250 kelompok dengan jumlah anggota 1.000 orang. Lantas, penilaian dalam lomba ini menggunakan sistem ketepatan waktu, keutuhan regu, kekompakan dan kuesioner serta penilaian lain dari juri.

”Jadi kalau satu anggota dalam satu regu tidak kuat melanjutkan perlombaan, semua anggota dalam regu itu harus melaporkan mengundurkan diri dari perlombaan,” papar dia.

Baca juga: Rangkaian Acara Berbau Budaya Bakal Warnai Tumbuk Tembakau 2017

Meski tetap melanjutkan perjalanan, bagi regu yang sudah berkurang anggotanya tidak mendapat kupon check poin. Jadi tetap tidak bisa meneruskan perlombaan. ”Check poin diberikan kepada regu yang utuh anggotanya. Waktunya jarak tempuh maksimal 7 jam,” jelasnya.